Literary Coteries and the Making of Modern Print Culture, 1740-1790 offers the first study of manuscript-producing coteries as an integral element of eighteenth-century Britain’s literary culture. As a corrective to literary histories assuming that the dominance of print meant the demise of a vital scribal culture, the book profiles four interrelated and influential coteries, focusing on each…
Sejalan dengan rencana strategis Perpustakaan Nasional untuk menjalankan fungsinya sebagai perpustakaan pusat penelitian juga pusat pelestarian pernaskahan Nusantara, maka kegiatan alih-aksara, alih-bahasa, saduran dan kajian naskah kuno berbasis kompetisi perlu dilakukan sebagai upaya akselerasi percepatan penelitian naskah kuno yang berkualitas, memenuhi standar penelitian filologis, serta mu…